Aku mencintainya setulus hatiku , tapi apa daya ? aku tak mungkin memilikinya . karna dia …tak pernah mencintaiku …
Terik matahari tampaknya tak memedulikan sosok gadis yang ingin menangis di bawahnya . matanya tampak sembab di liat , tapi senyumnya masih berusaha tertahan di wajahnya . meyakinkan ke sekitarnya bahwa dia baik baik saja saat itu “lopy ma …, apa kau baik baik saja ?” Tanya salah seorang sahabatnya ke arah gadis itu “aku baik baik saja , tak usah khawatir .” ucap gadis itu tegar sambil berusaha mengusap air mata di ujung matanya “maafkan aku ya ...aku tak bisa membantumu ..” ucap sahabatnya itu merasa bersalah ke arah gadis itu dan sekali lagi gadis itu hanya tersenyum tipis dan berlari ke arah lapangan yang terbuka lebar di tengah tengah sekolahnya “aku baik baik saja kok .., lihatlah ! matahari tersenyum ke arahku kan ?” ucap gadis itu sambil mengangkat kepalanya dan menutup matanya ke arah matahari “maaf kan aku ..” ucap nya dalam hati sambil berusaha menahan tangisnya “asti !!” panggil seorang sosok gadis kecil dari kejauhan ke arah sahabatnya “oh ya ...aku ada rapat osis , apa kau bisa aku tinggal ?” tanya sahabatnya itu tampak khawatir ke arah sosok gadis itu “tak apa , aku akan menunggu di depan UKS ...” balas gadis itu meyakinkan sahabatnya bahwa dia baik baik saja . “baiklah ..aku pergi dulu ..” ucap asti sahabat gadis itu yang langsung berlari ke arah sosok kecil yang memanggilnya tadi “oh iya ..” tiba tiba langkah asti terhenti dan menatap ke arah gadis tadi yang tersenyum ke arahnya “sms aku ya saat aku rapat ! ok ?” ucap asti meyakinkan sahabatnya itu akan setuju dengan idenya “ya ..baiklah ..” balas opi sambil memasang senyum tipisnya sampai asti menghilang masuk kedalam ruang osis .
“terimaksih ...” ucap lopy lirih dan melangkah gontai ke arah kursi di depan UKS . dengan semangat yang berkurang . di paksanya mengangkat tas berisi bertumpuk buku besar super berat di dalamnya . dengan wajah yang tertundul lesu , matanya kembali sembab dan berair . tangannya kini memegang sebuah buku bersampul biru bertuliskan nama terangnya . tiba tiba , pikirannya kembali ke waktu sebelum dia terduduk lesu di depan UKS itu . malam hari sebelum itu , adalah saat saat yang sangat menegangkan di dalam hidupnya . setelah lama dia mengungkapkan cinta kepada seorang kakak kelas bernama radian . kini saatnya dia menunggu balasan dari sosok laki laki yang di puja pujanya . kak radian adalah seorang anak osis plus bantara yang cerdas dan jago ilmu kompi . selain itu dia juga seorang anak guru di sekolahnya , dan kebetulan saja guru itu mengajar di kelas yang opi tempati . membuat lopy semakin semangat mengikuti pembelajaran yang di berikan guru itu . tapi sebenarnya ...bukan itu yang dia sukai dari kak radian , melainkan kesamaan hobi yang dimiliki lah yang membuatnya mengagumi kak radian . sebagai sesama penyuka aplikasi kompi membuat opi kembali aktif di dunia TI yang sudah lama dia tinggalkan selama 2 tahun terakhir karna alasan sekolah tentunya . tapi semenjak mengenal kak radian , membuatnya dia kembali bersemangat menekuni dunianya yang dia tinggalkan . sambutan hangat pun banyak datang ke arahnya saat dia kembali ke dunia TI nya . “sungguh hebat , kau kembali lopis !” ucap salah satu anggota mengirimkan pesan ke arahnya dengan memanggilnya menggunakan nama samaran . senyumnya mengembang lebar menatap layar komputer di hadapannya . banyak message yang masuk dan semuanya tentang kebahagiaan mereka dengan kembalinya opi sebagai anggotanya . dan pada malam itu , adalah malam yang paling menentukan di hidupnya . jantungnya terus berdegup kencang dan tak henti hentinya bergekup kencang saat bunyi rana handphonenya berbunyi nyaring di atas meja belajarnya .
perasaannya langsung kesal karena sms yang mausk bukanlah dari kak radian yang dia puja . melainkan dari teman teman sekelasnya yang meributkan masalah kelas ke arahnya . maklum ..sebagai ketua kelas , dia harus menerima banyak celotehan panas dari teman temannya yang mengatakan bahwa yang mereka katakan itu benar . “ huh ...masalah tong sampah aja di ributin . sampe laopran ke aku pula !” ucap lopy kesal dan membanting handphonenya ke arah kasur empuk bertatakan bantal dan guling plus slimut hangat yang menjadi temannya saat tidur . dengan tampang yang masih kesal dan kecewa , di rebahkannya badannya tepat persis di sebelah handphonenya yang masih redup . dalam pikirannya dia mengira kak radian sudah tidur . karna malam itu , dia menanyakan jawaban kak radian tepat pukul 9 malam . tapi satu jam kemudian , bunyi rana handphone kembali terdengar . wajah suntuk lopy sudah siap siap terpampang panas saat akan melihat ke arah layar handphonenya . dia mengira yang meng sms nya malam malam itu adalah teman teman sekelasnya yang masih meributkan tentang tong sampah di kelasnya . tapi ...jantungnya langsung berdegup kencang saat melihat ke layar handphonenya dan tertera sebuah nama yang dia nanti nantikan ada di inbox handphoennya “kak radian ??” ucap lopy
sambil mengucek ngucek matanya sekana akan itu mimpi . jantungnya semakin berdegup kencang saat sms itu akan di buka . tapi rasa penasaran yang besar membuatnya tanpa sengaja menekan tombol “ok “ untuk membuka sms itu . dan ...
08*******
Radian
Aku tau kau pasti akan kecewa , tapi maaf kan aku atas keputusanku ini . jika kau merasakan di posisiku . kau pasti akan mengalami hal yang sama juga denganku . bingung untung memilih
Alis tebal opi langsung mengkerut tajam ke arah teks sms itu , dia merasa ada yang aneh dengan sms itu . dengan rasa penasaran , di bacanya kembali sms itu dengan cermat memaknai setiap katanya .
Dia antara kau dan masa laluku . kau memang jarak nya paling dekat denganku . kau satu sekolah denganku sedangkan dia ..., dia jauh di negeri sana . kalian juga sama sama memiliki ke istimewaan yang sama . sehingga berat hatiku untuk memilih .
Dengan tampang was was , di gigitnya ujung bibir bawahnya . sampai saat ini , belum ada satupun kata yang dia maksud tapi ...dengan mencoba sabar ..dia bacanya kembali teks pesan singkat itu sampai terakhir .
Tapi aku tak bisa melupakannya , karna aku masih menyayanginya . .. ,dan dia ...juga mengatakan masih menyayangiku . aku bingung harus bagaimana terhadapmu . dan saat ini ..saat kau menanyakan keputusanku ..aku menjawab .......
Matanya semkain tajam emnatap ke arah layar handphonenya dan semkain memfokuskan pikirannya ke arah layar handphoennya . dan terpaku pada sebuah pesan terakhir di layar handphonenya itu .
Maaf .....aku tak bisa bersamamu ...karna tak mungkin untukku menyayangi orang yang tidak aku sayangi .., maaf kan aku ...maaf kan aku ...sekali lagi maafkan aku ...tak ada niatku untuk melakukan ini . tapi ...aku tak ingin lagi menanggung rasa bersalahku . ku mohon maafkan aku ..
“Prakkkk ...” bunyi handphone terjatuh terdengar keras di dalam kamar opi . seluruh bagian handphoennya terlepas dan membaur entah kemana . tapi mata dan ekspresi opi tak menunjukan rasa khawatir ke arah handphonenya . kini seluruh kaki dan tangannya tersungkur lemas di lantai , matanya tampak berair semabab dan tak tertahan lagi air matapun jatuh berlinang di lantai kamarnya . dia tak menyangka bahwa dia akan se syok ini saat menerima jawaban itu . dia mengira akan ada kabar indah saat dia menerima pesan singkat itu . tapi kini tak ada lagi ...., tak ada lagi yang dia anggap indah . kini yang ada hanyalah kesedihan, penyesalan dan kekecewaan yang teramat sangat mendalam dari itu semua . “kenapa ya tuhan ....kenapa ??” ucap lopy terus terusan mengucapkan kalimat itu berulang ulang sambil menangis . air matanya membanjiri seluruh pipinya , membuat dia tampak tengah mencuci muka denagn air matanya . jam demi jam berlalu dengan cepat melewati detik dan menit yang berjalan . sejak menerima sms itu sampai jam menunjukan angka 1 tengah malam . opi masih saja terus menangis , kini matanya sudah tampak lelah sampai tanpa sadar badannya kini tersungkur lemas di lantai . kepalanya tampak pusing dan sanyup sayup sadar dia mengatakan dengan lirih “terimakasih ....atas perhatianmu padaku ...” sampai kemudian matanya terpejam berat dan menutup rapat .
“LOPI !!!!!” teriak asti yang berlari ke arahnya dan menyadarkannya dari lamunannya “sudah selesai rapatnya ??” tanya lopy terkejut menatap ke arah sosok sahabat setianya itu “iya nih ...lagi cepet selesai . hehehe , ayo pulang !!! aku mau tidur siang nih ...” ucap asti memaksa maksa sahabtanya itu sambil menarik tangan lopy agar badannya ikut berdiri dari tempatnya “lho ...hujan ..” ucap lopy lirih dan terkejut ke arah rintik rintik air dari langit yang turun ke bumi “kamu baru sadar ?? dari tadi kamu kemana aja neng ??” tanya asti sambil mengacak acak rambut lopy hingga berantakan “apaan si ?? aku kan tadi ngalamun hehehe ...” ucap lopy bercanda dan melangkah pelan ke arah gerbang sekolah . selama perjalanan menuju gerbang , asti tak henti hentinya menyalahkan sikap lopy yang melamun di depan UKS . tapi dengan kupingnya yang tebal , di buatnya untuk tidak mendengar celotehan beo dari asti . “kamu nih ..bla bla bla bla ...” suara itu masih berbuntut panjang dan terhenti saat mata lopy tertegun menatap ke arah sosok laki laki menaiki motornya sambil menggunakan helm di kepalanya . entah apa yang tengah laki laki itu lakukan . tapi yang jelas , dia tengah mengobrol santai dengan teman se osisnya “lopi ...??” tanya asti mengkhawatirkan sahabatnya itu matanya juga ikut menatap ke arah laki laki itu dan tampaknya , laki laki itu terkejut mendengar nama lopi di sebut oleh asti . sehingga dengan spontan di tatapnya sosok gadis bermanta sembab di dekat gerbang . mata laki laki yang tak lain bernama radian itu tampak menampakan rasa penyesalan ke arah sosok gadis itu . tapi gadis itu hanya menunduk lesu dan berbisik ke arah sahabat di sampingnya “ayo pulang ..” ucap opi lirih dan langsung melangkah lebih cepat keluar dari gerbang menghampiri mobil yang sejak tadi menunggunya . dengan pura pura masuk kedalam mobilnya , lopi sempat melirik ke arah laki laki yang langsung pergi dengan motornya dan mungkin kecepatan yang dia gunakan adalah kecepatan tinggi . dengan menahan air mata , lopi menatap sosok laki laki itu “good bye my love ...my ...love ...” ucap lopy
dalam hati dan sekali lagi setetes air mata jatuh di pipinya menyisakan duka terakhirnya tentang cinta nya ini . cintanya yang gagal dia miliki walau apapun perjuangannya .
<span></span>
From ..laddy mishil ....
Jangan sesali apapun yang telah kau berikan padanya , sehingga tak terasa berat untukmu saat ingin melepaskannya ...
Thx for temen temenku khususnya talitha yang sudah mau menceritakan banyak hal ke padaku sehingga terciptalah Ffku yang real untuk pertama kali . thx for temen temenku khususnya sahabatku aprry yang sudah setia menjadi sahabatku walaupun dia sibuk dengan osis . hehe . thx juga buat oeni oeni ku terutara oeni ditha ku yang mengajarkanku banyak hal tentang sebuah couple ...hehe (khususnya seokyu) . thx for my all my saeng ku yanga ku sayangi . laras , vio , gabriella , gizza , nivena , nana , adinda , dan lain lain . thx udah mau jadi bahan inspirasi untukku . thx juga buat oema hanna dan anak anak seokyu wires indonesia yang mengaggapku sebagai keluarganya . dan terimakasih sebesar besarnya aku ucapkan kepada semua temen temenku di Fb maupun di sekolahku . terimaksih karna kalian sudah mau menjadi teman teman pemberi kenangan di dalam hidupku . dan terimakasih yang sebesar besarnya kepada semua teman temanku yang sudah mau membaca ceritaku . jangan lupa RC : read and comment ya ^^ .
0 komentar:
Posting Komentar